PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Pasca terjadinya kebakaran kemarin yang menghanguskan tiga rumah kayu di Banjar Sehat Kelurahan Panyabungan II, Kecamatan Panyabungan, Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi.Nasution mengunjungi korban kebakaran sekaligus menyerahkan bantuan berupa sandang dan pangan, Kamis (15/6/2023).
Kedatangan Wakil Bupati diikuti rombongan dari Dinas Sosial, BPBD, Kadis Pora dan Palang Merah Indonesia (PMI), Direktur RSUD Panyabungan, Camat Panyabungan, dan Lurah Panyabungan II dan sejumlah Wartawan.
Pada kesempatan itu, Atika Azmi memberikan dukungan moril kepada 3 keluarga korban kebakaran yang menghuni rumah tersebut.
Termasuk juga kepada pihak pemilik kontrakan yang diketahui berdomisili di Kelurahan Panyabungan III.
Kunjungan ini bentuk kepedulian Pemkab Madina kepada warga yang terkena musibah.
” Kita memberikan dukungan moril dan materil berupa sandang dan pangan yang sangat urgent bagi korban,” sebut Atika Azmi.
Lebih jauh disampaikan, Atika Azmi menyebutkan bahwa Pemkab Madina telah mengadakan rapat koordinasi dengan pihak PLN yang beroperasi di Madina, yakni ULP Panyabungan, Kotanopan dan Natal guna membahas identifikasi penyebab dan solusi perihal arus pendek.
Rapat koordinasi dengan PLN. Penyebabnya yang sering ditemui di rumah pelanggan, yaitu tidak sesuainya kapasitas dengan penggunaan.
Misalnya, kapasitasnya 450 Watt tapi pengunaannya melebihi itu. Sehingga ada arus yang terlalu tinggi dan dapat memicu percikan api.
” Lalu ada juga kabel dan peralatan seperti MCB, Skring yang tidak SNI,” katanya.
Sejauh ini dalam kurun waktu Januari hingga saat ini sudah ada 24 peristiwa kebakaran sejak Januari 2023.
“Untuk langkah preventif, kita sedang menggodok dengan PLN, karena kita mengakui keterbatasan dalam pengetahuan tentang listrik, jadi kita Panggil PLN dan tadi sudah mengidentifikasi masalah, tinggal menyusun solusinya,” terangnya.
Atika juga berpesan kepada masyarakat agar lebih hati-hati lagi terhadap hal yang berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran.
“Mengingat cuaca yang cukup panas, kami imbau agar masyarakat lebih hati-hati dan teliti. Seperti ketika membakar sampah harus diawasi, peralatan listrik juga harus dicek apakah sudah sesuai standar,” ucapnya.
Sebelumnya, si jago merah melalap tiga rumah kayu dengan rincian dua unit rumah kontrakan dan satu unit rumah pribadi.
Rumah kontrakan yang berdempatan itu dihuni oleh seorang lansia, Nur Hayati (60) dan satu unit lagi dihuni oleh putrinya bersama keluarga. Sedangkan unit rumah kayu pribadi ditinggali oleh Fery (42).
Api diduga berasal dari korsleting arus pendek listrik. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Ucapkan terimakasih.
Tetangga korban kebakaran, Iskandar Hasibuan, mengucapkan terimakasih atas bantuan yg telah disampaikan Wakil Bupati dan sejumlah OPD, PMI, Camat,Lurah, dan staf ( Infokom/ Aris/Dita)
Admin : Dita Risky Saputri.SKM.