SIPIROK(Malintangpos Online): Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Parulian Nasution berharap seluruh TCR (Tim Reaksi Cepat) Penanggulangan Bencana Daerah (PBD) untuk mengikuti pembentukan dan pembekalan ini dengan baik dalam mengatasi bencana secara cepat, akurat dan tepat. Hal itu disampaikannya pada saat membuka pembentukan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana Daerah Tahun 2019 di aula Sarasi II Lantai III Kantor Bupati Tapsel, Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Senin (29/4/2019).
Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu yang diwakili Sekda Tapsel Parulian Nasution dalam sambutannya mengatakan, saya atas nama Pemkab Tapsel mengucapkan terima kasih kepada BPBD Tapsel yang telah berinisiatif melaksanakan kegiatan Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana Daerah dalam mengatasi dan menanggulangi akan terjadinya bencana.
Maka perlu kiranya peran aktif seluruh stakeholder untuk menjaga keseimbangan alam dan memperhatikan aspek kelestarian lingkungan, pasalnya gambaran bencana kedepan cenderung potensi meningkat sebagai akibat beberapa faktor. Seperti meningkatnya jumlah penduduk, penurunan kondisi lingkungan dan perubahan iklim global.
Oleh karena itu untuk menghindari potensi ini kedepan perlu gerakan aksi bersama dalam meningkatkan kapasitas. Baik itu pemerintah, organisasi dan masyarakat untuk menanggapi situasi bencana secara cepat, akurat dan tepat, harap Parulian.
“Dengan dilaksanakannya pembentukan dan pembekalan Tim Reaksi Cepat (TRC) terhadap penanganan bencana, saya harap ketika terjun kelapangan seluruh anggota dapat menyelesaikan masalah itu dengan baik,” harap Parulian.
Sebelumnya Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapsel, Hot Matua Rambe dalam laporannya menjelaskan, adapun dasar pelaksanaan kegiatan ini sesuai SK Bupati Tapsel No. 188.45/181/KPTS/2019 tanggal 1 Maret 2019 tentang Pembentukan TRC Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tapsel dan Surat Keputusan Kalaksa BPBD Kab. Tapsel No. 800/180/SK/BPBD-TS/2019 tanggal 25 April 2019 tentang Pelaksana Pembentukan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Tapsel, jelasnya.
Adapun tujuan kegiatan ini adalah dalam rangka penanganan darurat (emergency respons) diperlukan lintas perangkat daerah Kab. Tapsel yang bertugas untuk melaksanakan kaji cepat (speed assessment), kaji kebutuhan (needs assessment) dan dampak bencana serta terlaksananya program kegiatan pembentukan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana di Kab. Tapsel TA. 2019, paparnya.
”Kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) hari dari tanggal 29 sampai 30 April 2019 dengan jumlah peserta 50 orang terdiri dari 41 pegawai BPBD Tapsel, dan 9 OPD terkait dengan 2 orang narasumber dari BPBD Provinsi Sumut yaitu Kabid Penanganan Darurat Peralatan dan Logistik Ir. Mega Hadi Kristianto, MP dan Penyusun Rencana Kebutuhan Peralatan Penanggulangan Bencana Sofian, ST,” terangnya.
Turut hadir para pimpinan OPD, Kalaksa BPBD Tapsel Ilham Suhardi, Camat se-Tapsel, Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar dan para peserta TRC PBD. Humas dan Protokol Tapsel (Hms).
Liputan : Hamsah Simanjuntak
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md