LUMBAN DOLOK(Malintangpos Online): “ Kadis PMD dan Camat Panyabungan Selatan, ngak pernah ke lapangan ia,” Sebut warga Desa Lumban Dolok Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara kepada Wartawan, Kamis(14-11) saatmeninjau pelaksanaan APBD Tahun 2019 dan Dana Desa 2019 ke wilayah Panyabungan Selatan.
Kenapa rupanya..? Lihatlah Pembangunan Jalan Keliling Desa Lumban Dolok dengan anggaran yang dicantumkan di RAPBDes tahun 2019 sebanyak Rp 97.719.800,- manfaatnya ngak ada, anggarannya selangit, air bukannya mengalir dengan baik, tentu jika kita jujur pasti anggaran yang dicantumkan dalam RAB nya Mark Up.
“ Kadis PMD Madina dan Camat Panyabungan, ngak salah turu dong lihat desa-desa yang diduga mempermainkan Dana Desa(DD), Kades kami sebenarnya jujur sekali, hanya saja mungkin ada yang mengajari,” ujar Nasution warga setempat, Kamis(14-11) saat melintasdi desa itu bersama sejumlah Aktivis dan LSM.
Kata Nasution, warga Lumban Dolok sudah mempunyai rencana akan mendatangi Kantor Malintang Pos Group, sebab jika disampaikan kepada Wartawannya langsung tayang, baik Online maupun Korannya, sehingga banyak masyarakat hendak mengadukan soal Dana Desa Lumban Dolok Panyabungan Selatan.
Kenapa tidak ke Inspektorat atau Jaksa..? Wartawan, LSM dan Aktivis saja dibohongi mereka, apalagi warga, makanya kami lebih suka ke Wartawan, sebab diangkat langsung, kalau Inspektorat datangnya mukanya seran-seram sekali, pulangnya dari desa ketawa-ketawa, bukan menuduh mereka korupsi, hanya saja curiga kan boleh.
“ Tolonglah dibantu warga mengadukan pembangunan sumber dananya DD tahun 2018-2019 di Desa Lumban Dolok, kami yakin Malintang Pos akan menyajikannya, biar DPRD dan Bupati Madina mau menindak lanjuti,” katanya dengan berharap ( Aris M)
Liputan : Aris Moenandar Hasibuan
Admin : Siti