Curanmor Dihakimi Warga Hingga Babak Belur

Terlihat dalam gambar Personil Polsek Panyabungan sedang menjaga pelaku Curanmor di Rumah Sakit Umum Panyabungan yang sedang dirawat

PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Telah di amankan masyarakat 1 orang laki laki  Muhammad Suhemi, 16 Tahun, pelajar, warga desa Mompang Jae Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal.

Di karenakan telah mencuri 1 unit sepeda motor merk Honda Beat, warna biru putih, nomor rangka MH1JFP129GK541651, nomor mesin JFP1E – 2551085, dengan nomor polisi BB 5087 RQ, kejadian pencurian tersebut di Depan Mesjid Raya Pasar Hilir Kelurahan Panyabungan 1 Kecamatan Panyabungan pada hari Rabu tangga 08 Maret 2017.

Tersangka di tangkap oleh pemilik sepeda motor dan beserta temannya di belakang Pasar Baru Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

Selanjutnya korban merasa keberatan a.n Suparman, 44 tahun, warga Kelurahan Pasar Hilir Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal melaporkan ke Polsek panyabungan pada hari Kamis , pukul 01.00 wib. Dan Personil Polsek dan membuat laporan.

Pada saat Personil  Polsek Panyabungan mendatangi TKP tersangka sudah dihakimi masa (dianiaya secara ramai2) dan mengalami luka luka, di bagian wajah.

Kemudian Personil Polsek Panyabungan membawa tersangka ke Rumah Sakit Umum Panyabungan Untuk di rawat.

Kapolres Madina AKBP Rudi Rifani,  S. Ik melalui Kapolres Madina AKP Agus Maryana membenarkan adanya pelaku pencurian sepeda motor yang di tangkap personil Polsek Panyabungan, Kamis (09/03).

Barang bukti ya g di amankan 1 unit sepeda motor Honda Beat . warna biru putih, nomor rangka MH1JFP129GK541651, nomor mesin JFP1E – 2551085, dengan nomor polisi BB 5087 RQ diamankan untuk jadi barang bukti guna proses hukum yang berlaku.

Disampaikannya,  penangkapan dilakukan setelah kami mendapat laporan masyarakat,  hingga Personil dikerahkan menuju TKP setelah di TKP Tersangka sudah di hakimi massa sampai babak belur.

Kemudian Personil Polsek Panyabungan Bawa tersangka ke RSU Panyabungan Guna Perawatan dan selajutnya dibawa ke kantor Polsek Panyabungan Guna Proses lebih lanjut. Pungkas Kapolsek Panyabungan.

Dari hasil keterangan tersangka,  pencurian sepeda motor tersebut diduga ada dua orang, kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang belum dapat,  namun tersangka belum kita BAP karena masih dalam perawaran di rumah sakit.  ungkapnya.  (Gus)

Admin: Nisrayani

Langkah Kapolres Madina Luar Biasa, 4 Tahanan Polres Madina Hafal Surat Yasin.

Mewakili Kemenag Madina Yahya Nasution memberikan dana pembinaan kepada tahanan Polres Madina yang Hafal Surat Yasin selama dalam tahanan Mapolres Madina,.

PANYABUNGAN (Malintangpos Online): Selama Dua Bulan,empat Tahanan Polres Madina mampu menghafal surat Yasin, Bulan pertama 2 tahanan hafal surat Yasin dan bulan kedua 2 Tahanan hafal surat Yasin.

Kapolres Madina AKBP Rudi Rifani,  S.Ik mengatakan program ini dibuat agar Tahanan bisa lebih baik dan pembinaan kepada Tahanan, untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Secara umumnya Tahanan di Polres Madina yang beragama Islam mereka mengaji setelah sholat magrib, Harahap kita setelah keluar dari Tahanan Polres Madina,  mereka bisa lebih baik lagi dalam menjalankan aktifitas sehari-harinya.

Sebelumnya, program mengaji Surat Yasin kita buat,  terlebih dahulu kita mengajak kerjasama antara Polres Madina, Depertemen Agama,  dan Uztads Polres Madina, dengan Adanya program ini,  semoga Tahanan lain bisa menghafal Yasin bahkan sampai ke Hafal Al-Quran.

            Disampaikannya,  Tahanan yang bisa menghafal surat Yasin di berikan uang pembinaan,  agar mereka lebih bergiat untuk menghafal hingga sampai hafal Al-Quran. Diungkapkan Rudi,  program ini Saya buat agar Tahanan tidak jenuh di dalam sel dan tidak melakukan hal-hal yang bodoh didalam sel tersebut.

            Di Bulan kedua ini Dua Tahanan hafal surat Yasin yakni 1. Arwin Syahputra warga desa Batu Mundom Kecamatan Muara Batang Gadis,  Kabupaten Madina,  dengan kasus Penggelapan dalam Jabatan, 2. Irfan Lubis warga desa Tanjung Julu Kecamatan Panyabungan Timur,  Kabupaten Madina,  dengan Kasus Menjual Narkotika Jenis Golongan I.

Langkah Kapolres Madina Luar Biasa

Dalam acara Tauziah dengan tahanan Polres Madina,baik MUI, Kemenag Madina, Mewakili NU serta Ketua Parpol, mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Madina yang terus menerus melakukan pembinaan) kepada tahanan di Mapolres.

“Kami ucapkan terima kasih, langkah Kapolres Madina seharusnya diterapkan di Mapolres mainnya di Sumatera Utara maupun Indonesia,” ujar mewakili Kemenag dan Parpol serta Ormas lainnya di acara Tauziah di Mapolres.(Gus).

Admin : dina Sukandar Hasibuan.A.Md

Berjalan Kaki Dari Jawa Barat Menuju Aceh Sariono Bersama Anaknya Minta Bantuan Ke Polres Madina

PANYABUNGAN (Malintang Pos Online): Sariono warga Tamiang Aceh Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) membawak anak laki-lakinya berpetualang ke Provinsi Jawa Barat.

Keterangan Sariono mengatakan saya bersama anak lelaki saya berjalan kaki dari Jawa Barat menuju kampung halaman.

Sedangkan makan dan minum kami  selama di jalan hanya meminta bantuan kepada masyarakat hingga kami sampai ke Kabupaten Mandailing Natal ini ungkapnya.

Lanjut” selama di jalan alhamdulillah kami dalam keadaan sehat-sehat, hingga perjalanan kami sampai ke Madina ini, kami berharap Kapolres Madina memberikan bantuan agar kami sampai ke kampung halaman. Ucapnya.

Kapolres Madina AKBP Rudi Rifani, S.Ik yang di konfirmasi Malintang Pos diruangannya membenarkan ada dua warga Indonesia yang berasal dari NAD mendatangi Polres Madina untuk meminta bantuan. Selasa (03/01).

Dari pengakuan warga NAD yang bernama Sariono bersama anaknya mereka baru saja sampai ke Madina pada pagi hari selasa (03/01) dari Jabar dengan berjalan kaki menuju NAD, dan mendatangi Polres Madina untuk meminta bantuan agar mereka dapat melanjutkan perjalanan.

Disampaikannya” kedua warga Indoensia itu sampai ke Polres Madina, dengan membawak pakaian dalam tas mereka, kita langsung memberikan makanan agar mereka bisa melanjutkan perjalanan menuju kampung halaman.

Dan pihak Polres Madina langsung membawak kedua lelaki itu ke salah satu stasion mobil angkutan jurusan Aceh, agar kedua lelaki itu di bawak ke kampung halamannya.

Di samping itu juga kita memberikan bantuan dana kepada mereka untuk biaya perjalanan selama dijalan, ungkap Rudi. (Gus).

Admin: Nisrayani