HUTABARGOT (Malintangpos Online): Jembatan penghubung Desa Simalagi dengan Desa Huta Bargot Nauli Kecamatan Huta Bargot, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) hampir saja terputus diterjang banjir Bandang dari sungai Porik, Minggu (26/03).
Peristiwa banjir bandang yang menerjang pemukiman warga dan jembatan penghubung desa dan sekitarnya diguyur hujan deras.
Luapan air yang tak terbendung dari pegunungan yang berada di sebelah hulu desa Huta Bargot Nauli.
Sekretaris Desa Huta Bargot Nauli Baktiar Pulungan yang dikonfirmasi Malintangpos Online mengatakan terjangan banjir gunung tidak hanya menggenangi dan merusak pemukiman warga, namun juga menyebabkan salah satu jembatan penghubung desa hapir putus.
Melihat keadaan jembatan, kondisi jembatan hanya bisa di lewati kendaraan roda empat (Red Mobil Pribadi) dan kendaraan roda dua, karena kondisi jembatan cukup memperhatinkan.
Disampaikannya, jembatan ini adalah salah satu jembatan penghubung antara desa Simalagi dengan Desa Huta Bargot Nauli, Jika jembatan ini putus, maka akses transportasi akan terganggu atau melewati sungai Porik. Ungkapnya. (Gus/Pai)
MALINTANG (Malintangpos Online) : Banjir bandang yang meluluh lantakkan sejumlah Desa di Kecamatan Bukit Malintang Kabupaten Mandailing Natal pada Minggu malam (26/3) yang lalu juga menghanyutkan sejumlah pakaian anak sekolah yang ada di Desa tersebut, sehingga anak-anak sekolah terpaksa memakai pakaian ala kadarnya untuk mengikuti proses belajar mengajar di sejumlah sekolah mulai dari Sekolah Dasar (SD) Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menangah Atas (SMA).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari Kepala Desa Malintang Jae Kecamatan Bukit Malintang Muhammad Darwin mengakatan bahwa berdasarkan data yang ada sama mereka ada sebanyak 200 lebih anak sekolah yang terkena dampak banjir bandang tersebut.
“Memang saat ini anak-anak sekolah yang ada di Desa Malintang Jae dan sekitarnya ini mulai dari SD, SMP dan SMA tidak memiliki pakaian sekolah lagi karena tebawa oleh derasnya banjir yang melanda desa mareka,” ujar Darwin.
Untuk itu kita sangat mengharapkan bantuan para dermawan, sehingga nantinya anak-anak sekolah yang terkena banjir dapat kembali beraktitifas mengikuti proses belajar mengajar di sekolah dengan baik dan memakai pakaian sekolah.
“Memang sekarang ini anak-anak sekolah dalam mengikuti proses belajar mengajar di sekolah terpaksa memakai pakaian sehari-hari itupun pakaian bantuan dari berbagai pihak, disamping itu anak-anak sekolah tersebut juga tidak lagi memiliki alat penunjang di dalam proses belajar mengajar seperti buku-buku sekolah dan lain sebagainya,” tegas Darwin.
Kepala Sekolah SD Swasta 055 Muhammadiyah Malintang Mashayati Hasibuan yang dijumpai di sekolahnya mengatakan bahwa ada sejumlah anak didik di sekolahnya yang terpaksa memakai pakaian sehari-hari untuk mengikuti proses belajar mengajar di sekolah tersebut.
“Memang akibat terjadinya banjir bandang yang melada Desa Malintang Jae dan sekitarnya beberapa waktu yang lalu para anak didik kita yang berasal dari Desa yang terkena bencana kita bebaskan untuk memakai pakaian sehari-hari, karena pakaian sekolah mereka tidak ada lagi akibat terbawa oleh banjir tersebut,” sebut Mashayati.
Lebih lanjut disampaikan oleh Mashayati bahwa disamping pakaian sekolah para murid SD di sekolahnya yang berasal dari desa yang terkena bencana juga tidak memiliki alat tulis seperti buku-buku dan lainnya sebagainya.
“Di sekolah kita ini saja ada sebanyak 15 orang murid dari Desa yang terkena bencana, belum lagi di sekolah-sekolah lainnya di sekitar ini, ditambah lagi dengan murid SMP dan SMA sederajat, mereka juga tidak lagi memiliki buku-buku ataupun alat tulis lainnya,” jelas Mashayati. (pul/Gus)
PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Banjir yang melanda Desa Malintang Jae Kecamatan Bukit Malintang Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mulai surut. Warga pun bergegas kembali ke rumah dan mulai membersihkan sisa-sisa banjir Bandang,.
Air banjir mulai surut di Desa Malintang Jae, sejak Minggu Pukul 02.30 Wib Malam, sudah tidak ada lagi genangan air, hanya ada sisa-sisa lumpur bekas banjir.
Pantauan Malintangpos Online Pagi ini, beberapa warga terlihat membersihkan rumahnya dari lumpur. Mereka membersihkan lumpur dengan sapu lidi dan menjemur pakaian dan barang-barang yang terkena banjir.
Yadi, mengaku, banjir yang melanda Desa Malintang Jae di sebabkan aliran sungai Patabotung tepatnya di jembatan lintas Sumatera Di desa Malintang Jae tersumbat disebabkan kayu- kayu besar yang terbawa arus sungai, sehingga sungai meluap melintasi badan jalan lintas Sumatera. (Gus)
PANYABUNGAN (Malintangpos Online) : Ketua DPD KNPI Madina Onggara Lubis menghimbau kepada Masyarakat Kabupaten Mandailing Natal (Madina) terutama orang tua yang miliki anak kecil, mewaspadai adanya penculikan anak kecil dibeberapa daerah wilayah Sumatera Utara (Sumut). Ungkapnya kepada Malintangpos Online melalui selulernya, Selasa (21/03).
Informasi yang diperoleh melalui media sosial, beberapa pelaku yang di indikasi penculikan anak kecil sudah banyak yang tertangkap.
Apalagi, akhir-akhir ini gencar dikabarkan penculikan anak yang berujung pada penjualan organ tubuh.
Pelaku penculikan anak kecil, sudah ada ditangkap oleh aparat dan masyarakat, pelaku berciri- ciri, seperti orang gila, pakaian kotor, rata-rata pelaku sudah tua. katanya.
Maraknya kasus penculikan anak yang tersaji di media sosial setidaknya menjadi tanda awas bagi masyarakat, Meski sejauh ini di Madina tidak terdengar ada kasus serupa, namun perhatian orangtua mutlak harus ditingkatkan.
Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, perlu adanya koordinasi dan kerja sama semua pihak.
Hal ini jangan dianggap enteng. Jika melihat keberadaan orang asing di kampung-kampung atau dimana saja segera laporkan kepada pemerintah setempat.
Bisa juga melakukan tegur sapa untuk sekedar mengatahui identitas dan tujuan keberadaan orang yang tidak di kenal ,” pungkas Onggara. (Gus)
PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Telah di amankan masyarakat 1 orang laki laki Muhammad Suhemi, 16 Tahun, pelajar, warga desa Mompang Jae Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal.
Di karenakan telah mencuri 1 unit sepeda motor merk Honda Beat, warna biru putih, nomor rangka MH1JFP129GK541651, nomor mesin JFP1E – 2551085, dengan nomor polisi BB 5087 RQ, kejadian pencurian tersebut di Depan Mesjid Raya Pasar Hilir Kelurahan Panyabungan 1 Kecamatan Panyabungan pada hari Rabu tangga 08 Maret 2017.
Tersangka di tangkap oleh pemilik sepeda motor dan beserta temannya di belakang Pasar Baru Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
Selanjutnya korban merasa keberatan a.n Suparman, 44 tahun, warga Kelurahan Pasar Hilir Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal melaporkan ke Polsek panyabungan pada hari Kamis , pukul 01.00 wib. Dan Personil Polsek dan membuat laporan.
Pada saat Personil Polsek Panyabungan mendatangi TKP tersangka sudah dihakimi masa (dianiaya secara ramai2) dan mengalami luka luka, di bagian wajah.
Kemudian Personil Polsek Panyabungan membawa tersangka ke Rumah Sakit Umum Panyabungan Untuk di rawat.
Kapolres Madina AKBP Rudi Rifani, S. Ik melalui Kapolres Madina AKP Agus Maryana membenarkan adanya pelaku pencurian sepeda motor yang di tangkap personil Polsek Panyabungan, Kamis (09/03).
Barang bukti ya g di amankan 1 unit sepeda motor Honda Beat . warna biru putih, nomor rangka MH1JFP129GK541651, nomor mesin JFP1E – 2551085, dengan nomor polisi BB 5087 RQ diamankan untuk jadi barang bukti guna proses hukum yang berlaku.
Disampaikannya, penangkapan dilakukan setelah kami mendapat laporan masyarakat, hingga Personil dikerahkan menuju TKP setelah di TKP Tersangka sudah di hakimi massa sampai babak belur.
Kemudian Personil Polsek Panyabungan Bawa tersangka ke RSU Panyabungan Guna Perawatan dan selajutnya dibawa ke kantor Polsek Panyabungan Guna Proses lebih lanjut. Pungkas Kapolsek Panyabungan.
Dari hasil keterangan tersangka, pencurian sepeda motor tersebut diduga ada dua orang, kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang belum dapat, namun tersangka belum kita BAP karena masih dalam perawaran di rumah sakit. ungkapnya. (Gus)
LUBUK PAKAM(Malintangpos Online) : Ketua Asosiasi Kabupaten(Askab) PSSI Deli Serdang Zul Amri secara resmi membuka kompetisi Devisi Utama dan devisi satu tahun 2017 di lapangan Mekro FC di Kecamatan Sunggal Desa Medan Krio Sabtu(4/3) sore dengan mempertandingkab tim devisi satu Mekro dan Persegab Hamparan Perak.
Kompetisi Askab PSSI Deli Serdang ini merupakan kegiatan yang sudah lama dinantikan klub- klub yang bernaung di Askab PSSI Deli Serdang.
Ketua Askab terpilih Zul Amri ST dalam sambutannya pada pembukaan kompetisi Askab PSSI Deli Serdang mengatakan bahwa kompetisi sekali ini memiliki makna cukup penting khususnya persepakbolaan di Deli Serdang sendiri. “Kabupaten Deli Serdang yang merupakan kabupaten terbesar setelah Medan memiliki banyak pemain sepakbola handal dan sudah banyak memberikan kobtribusinya pada persepkbolaan Sumatera Utara umumnya Indonesia.
Dengan kompetisi Askab PSSI ini nantinya akan didapatkan bibit-bibit pemain handal yang bisa memberikan konttibusinya kepada tim PSDS Deli Serdang dimasa akan datang,’ kata anggota DPRD Deli Serdang Fraksi Partai Golkar daerah pemilihan 1 Sunggal.
Selanjutnya dia berharap setiap klub maupun pemain bisa menjunjung Fair Play untuk menjunjung kompetisi sehat di Deli Serdang.
Sementara itu pada pertandinga perdana berhadapan Mekro FC VS Persegqb yang pertandingannya ditunda karena hujan deras dan lapangan tergenang air pada babak kedua dengan sisa waktu 35 menit lagi serta kedudukan sementata 1-0 untuk Mekro.(abd)
KOTANOPAN(Malintangpos Online):H. Aswin Parinduri secara Aklamasi terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Mandailing Natal (Madina) masa bakti 2015-2020 dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke V (lima) di Pasangrahan Kotanopan Kabupaten Madina, selasa (7/3).
Musyawarah Daerah Partai Golkar Mandailing Natak yang berlangsung mulai pukul 10.00 berakhir pukul 15.41 berlangsung damai. Dengan suara Pemimpinan kecamatan yang hadir 20, Sayap Partai I suara.
Pimpinan Sidang Musda V Partai Golkar Madina Hasanunddin Nano SE, sesuai Aturan Musda seorang bakal calon harus didukung minimal 30% dari jumlah suara. Dan suara yang sah 23 Pimpinan Kecamatan, 1 Suara dari Saya Partai Golkar yang mendirikan dan dirikan, satu Suara dari DPD I Golkar, serta 1 Suara dari DPD II Golkar Madina
Dari absensi hanya 20 pimpinan Kecamatan yang hadir, , 1 Suara dari Saya Partai Golkar yang mendirikan dan dirikan, satu Suara dari DPD I Golkar, serta 1 Suara dari DPD II Golkar Madina.
Lanjut Hasanuddin, setelah pendaftaran Calon Ketua Golkar di Buka, sampai penutupan hanya 1 Calon yang mendaftar. Dan setelah di periksa persyaratan berkas H. Aswin Parinduri SH sudah lengkap.
Dengan demikian, karena hanya satu calon yang mendaftar, maka dari itu pimpinan rapat dan Anggota menetapkan H. Aswin Parinduri SH menjadi Ketua Golkar Priode 2015-2020,”tegasnya.
Sementara H. Aswin Parinduri SH Ketua Golkar Terpilih Dalam Sambutannya,Mari kita sama membesarkan Partai Golkar, kita harus buat kuning Mandailing Natal, kita partai Golkar adalah karyanya bukan karya kata, jadi kita tunjukkan bahwa kita mampu membesarkan Partai ini.
Mari kita mengambil hati rakyat, jangan sombong kepada rakyat demi kemajua Golkar di Madina, kita harus di cintai Rakyat serusnya. (Msp)
LUBUK PAKAM(Malintangpos Online): Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan bersama Wakil Bupati H Zainuddin Mars, Ketua DPRD Ricky Prandana Nasution, Kasim 0204/DS Mayor Inf Thamrin Hasibuan , Asisten III H Jentralin Purba SH ,Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ir Artini S Marpaung dan pimpinan SKPD lainnya, Camat Lubuk Pakam Khairul Azzam SSos menelusuri sepanjang lebih kurang 2 km sungai Kualanamu Lubuk pakam menaiki perahu karet untuk membersihkan sampah ( river clean up) sekaligus melepas puluhan ribu ikan nila pertanda diresmikannya sungai Kualanamu menjadi lokasi lubuk larangan sebagai tindak lanjut dari Thema yang diusung pada peringatan Hari Peduli Sampah(HPS) tingkat Kabupaten Deli Serdang tahun 2017 yaitu “ melaksanakan pengelolaan sampah terintegrasi dari gunung,sungai,kota,pantai hingga laut”. Selasa (7/3) di dipusatkan di jalan Karya Baru Komplek Rumah Dinas Pemkab Deli Serdang, Lubuk Pakam.
Peringatan HPS yang penuh hikmat dan meriah itu juga digelar lomba penyuluhan Deli Serdang berseri oleh kader-kader lingkungan se Kecamatan Lubuk Pakam, penyerahan plank bedah/rehab 86 rumah dari dana CSR Perusahaan kepada Bupati selanjutnya diserahkan kepada masyarakat keluarga kurang mampu di Deli Serdang serta 1 (satu ) unit Bank sampah yang telah dibangun dari dana CSR 28 perusahaan tahun 2016. Kadis BLH Ir Artini S Marpaung juga menjelaskan bahwa sebelumnya telah dilaksanakan bimbingan teknis kepada kader lingkungan hidup dan pengelolaah kampung hijau, gerakan pungut sampah (clean up) di pesisir Pantai Labu oleh masyarakat bersama pemerintah Kecamatan, road clean up diikuti 13 tim dari 13 Desa /Kelurahan di Kec Lubuk Pakam, lomba pemilahan sampah yang memperoleh nilai harga jual / mata uang tertinggi dan lomba pilah sampah perkantoran SKPD .
Bupati H Ashari Tambunan pada peringatan Hari Peduli Sampah tingkat Kabupaten Deli Serdang yang turut di hadiri Ketua TP PKK Ny Hj Yunita Ashari Tambunan,Ketua GOPTKI Ny Hj Asdiana Zainuddin, unsur FKPD , Asisten II Hj Saadah Lubis Spd MAP, Pimpinan perusahaan yang m,enyalurkan dana CSR dan ratusan masyarakat kader lingkungan, mengatakan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional ini dilator belakangi oleh terjadinya tragedy longsor sampah leuwigajah Jawa Barat pada tanggal 21 Februari 2005 yang menelan korban 150 jiwa karena longsornya gunung dan terperangkap dalam timbunan sampah tempat mereka memulung sampah, kemudian tanggal 21 Februari ditetapkan sebagai Hari Peduli Sampah (HPS) yang bertujuan untuk membangun komitmen bersama agar bencamana akibat pengelolaan sampah yang kurang baik dan tidak berwawasan lingkungan tidak terulang lagi.
Dikatakan Bupati “ Nenek moyangku seorang pelaut, bukan membuang sammpah ke laut” tagline ini dikumandangkan secara nasional , muaranya tiada laian karena permasalahan sampah yang begitu kompleks dan luas, sebagai penyebab utama terjadinya pencemaran di laut yang mencapai 187,2 juta ton per tahun, dan ironisnya Negara kita menduduki peringkat kedua setelah cina sebagai penyumbang sampah ke laut.
Dengan ditetapkannya UU nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah sesungguhnya dilator belakangi dan memiliki dasar filosofis yang sangat kuat, karena didasari keinginan untuk merubah paradigm dan cara pandang terhadap sampah “ Kalau dulu sampah, sekarang berkah” kata-kata bijak ini membawa alam fikir kita untuk melihat bahwa tumpukan sampah sesungguhnya adalah tumpukan uang , apabila dikelola dengan baik dan benar. Tegas bupati.
Sementara pemenang pada perlombaan ini diantaranya perlombaan penyuluhan Deli Serdang Berseri Juara I Mauluddin Desa Cemara Kecamatan Lubuk Pakam menyusul Aida Lisanar Kelurahan Petapahan dan Siti Nurhasanah dari Desa Tanjung Garbus Kecamatan Lubuk Pakam. Sedang kan lomba pilah sampah bagi Kantor SKPD juara I Kantor Dinas PU dan Penataan Ruang menyusul Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan. (abd)
SIBOLGA (Malintangpos Online) : Danrem 023/KS Kolonel Inf Donny Hutabarat menghadiri Haru Ulang Tahun ke XIII berdirinya Kabupaten Samosir, Senin (27/2) bertempat di Lapangan Bola Kaki Pangururan Kab Samosir, demikian disampaikan oleh Kapenrem 023/KS Mayor Arm Ojak Simarmata Kepada Malintangpos Online, Selasa (28/2).
Dalam acara HUT Kabupaten Samosir tersebut Danrem 023/KS didampingi oleh Dandim 0210/TU Letkol Arm Ezra Nataneal Bupati Samosir Drs Rapidin simbolon MM, Wakil Bupati Samosir Ir Juang sinaga, Kapolres samosir AKBP Donal simanjuntak SiK, Ketua DPRD samosir Rismawati simarmata, Kajari samosir Edward malau SH MH, Sekda samosir Tombor simbolon, Mantan Bupati samosir Periode 2010-2015 Ir.Mangindar simbolon.
Turut hadir dalam acara tersebut mewakili Gubernur Sumatera Utara Kadis Perpustakaan Ferlin Nainggolan, Bupati Taput Nikson Nababan, Bupati Pakpak Barat Remigo berutu, Bupati Humbahas diwakili Abner Marbun, Bupati Tobasa Darwin siagian.
Ketua Panitia Mangihut sinaga dalam laporannya mengatakan “Hari jadi ke XIII Kabupaten samosir menjadi momentum untuk kita satukan tekad dan langkah mewujudkan samosir yang sejahtera, mandiri dan berdaya saing berbasis parawisata dan pertanian.
“Mari kita jadikan perayaan hari jadi ke XIII ini sebagai ungkapan syukur atas penyertaan Tuhan yang berkelimpahan kepada segenap masyarakat dan pemerintah Kabupaten Samosir,” katanya.
Danrem 023/KS dalam sambutannya mengatakan “ selamat hari jadi kepada Kabupaten samosir yang sudah merayakan puncaknya hari ini.
“Melalui program TNI ketahanan pangan saya mengajak masyarakat samosir bahwa kami siap membantu dan mewujudkan masyarakat samosir menjadi sejahtera. mohon doa dan dukungannya supaya saya dapat diterima di tengah tengah masyarakat samosir,” harapnya.
Sementara yang mewakili Gubsu yang diwakili Kadis Perpustakaan Ferlin nainggolan dalam kesempatan tersebut mengatakan semua stek holder bergandeng tangan untuk mewujudkan samosir yang mandiri.
“Untuk menunjang Objek Daerah Tujuan Wisata kita, masyarakat Samosir harus menyatukan misi bukan menjadi mengadu domba antara kita bersama,” serunya.
Bupati dan FKPD dalam kesempatan tersebut mengatakan, dalam menyambut HUT XIII Kab Samosir akan melaksanakan 25 pameran, kebaktian bersama, upacara nasional.
“Mari kita benahi samosir tanpa mempersoalkan darimana asal kita masing masing,” ajaknya. (Pul)
PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Satuan Res Narkoba Polres Mandailing Natal mengamankan Satu Orang pria diduga mengedar Narkoba Jenis Ganja yakni AY Lubis (25), Tani, pelaku ditangkap pada saat memakai narkoba golongan I jenis ganja di Desa Huta Baringin Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal.
Selanjutnya pelaku diamankan setelah ada laporan dari masyarakat, setelah itu Personil menuju TKP dan berhasil mengamankan Tersangka dengan barang Bukit.
Barang Bukti yang diamanaman, 20 Paket Ganja kering yang dibungkus dengan kertas buk, 1 (Satu) Unit Hp Merk Nokia Warna Perth, Uang sebanyak Rp. 22.000 (Dua Puluh Dua Ribu Rupiah) dan 1 (Satu) Bungkus Rokok Score Mild.
Kapolres Mandailing Natal AKBP Rudi Rifani, S.iK melalui Kasat Res Narkoba AKP Huayan Harahap memberikan anggota Res Narkoba tangkap pelaku pengedar Ganja golongan I.
“penangkapan setelah kami mendapat laporan dari warga masyarakat di Desa Huta Baringin, sehingga Personil Res Narkoba langsung perintahkan untuk ke TKP dan bantuan Masyarakat mengamankan tersangka,
Pelaku dibawa ke Mako Polres Mandailing Natal guna untuk proses lebih lanjut sesuai hukum yang bersangkutan. (Gus/HPM)