JAKARTA(Malintangpos Online): “ Katakan Yang Benar Itu Benar dan Yang Salah Itu Tetap Salah, Walaupun Pahit Rasanya,” Pribahasa itulah yang cocok disampaikan kepada Kadis Pertanian Kabupaten Mandailing Natal Taufik Zulhandra Ritonga,SP.MM yang akhir-akhir ini Viral berita dugaan Korupsi di instansi yang dipimpinnya di media sosial.
Karena itu, sejumlah elemen LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) dan warga Mandailing Natal di Jakarta Menantang Kejaksaan Negeri Madina, untuk segera membongkar seluruh dugaan Korupsi yang Vilar di Media Sosial (Medsos) ataupun Facebook.
Hal itu disampaikan oleh Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah dan Hermansyah Pulungan,SH secara terpisah di Jalan KS.Tubun II Jakarta kepada Ka.Biro Malintang Pos Group Jakarta, Senin malam (3-6) menanggapi Viralnya berita ataupun informasi sekitar berbagai dugaan Korupsi di Dinas Pertanian Mandailing Natal.
Sebelumnya, telah muncul berita “Berita Kadis Pertanian Viral di Medsos, Bupati dan DPRD Kab.Madina Harus Bijak Menyahuti” adalah sangat benar sekali agar Bupati dan DPRD Mandailing Natal segera menyikapi berita-berita yang muncul, sebab jika memang tidak ada dugaan korupsi, mustahil muncul berbagai informasi yang menuduh Taufik Zulhandra sebagai Kadis Pertanian Mandailing Natal korupsi.
“ Jika memang tidak benar informasi yang muncul, baik masalah Dana Kelompok Tani, serta berbagai kegiatan lainnya di Dinas Pertanian yang dituduhkan kepada Kadis Pertanian, sebaiknya pihak Dinas Pertanian khususnya Taufik Zulhandra sebagai Kadis ,menuntut berita yang muncul dan jika benar ada dugaan korupsi, sebaiknya Bupati bertindak tegas,” ujar Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah, Senin Malam ( 3-6) di Jakarta.
Kata dia, dugaan korupsi dimunculkan ke Media Sosal (Medsos) tentu merusak nama baik Taufik Zulhandra, Bupati, serta sebagai warga Mandailing Natal, kita juga ikut merasa bahwa korupsi di jajaran Pemda Mandailing Natal dibiarkan, tanpa ada tindakan nyata dari Bupati maupun pihak penegak hokum lainnya.
Oleh karena itu, selain mendesak Bupati, DPRD, juga sebagai warga Mandailing Natal, sangat berharap kepada Kepala Kejaksaan Negeri Madina, Kapolres Madina maupun BPK Perwakilan Sumut di Medan agar segera menyikapi semua tuduhan masyarakat, baik di Medsos maupun di media cetak yang telah memberitakan.
Sedangkan Darwin Hanafi Nasution,SP warga Panyabungan di Jakarta, juga mengaku malu atas informasi Dinas Pertanian Madina yang Viral di Media Sosial, karena itu Bupati dan DPRD harus bijak menyelesaikannya, jika benar silakan non aktifkan dulu Taufik Zulhandra Ritongan sebagai Kepala Dinas yang sudah lama menjabat, jika memang dugaan Korupsi itu tidak ada, sebaiknya pemerintah menuntut pihak yang memviralkan berita tersebut atau umumkan kepada public bahwa korupsi tidak ada di intansi itu.
“ Janganlah dibiarkan informasi dugaan korupsi it uterus bergulir di Media Sosial, tapi berikan klarifikasi agar jelas semuanya, serta meminta kepada Kadis Pertanian Madina Taufik Zulhandra agar memberikan informasi yang benar agar masyarakat mengetahui dan kita sebagai perantau di Jakarta tidak malu dibuat informasi yang viral tersebut,” katanya ( Rin/Red)
Kadis Pertanian Madina Taufik Zulhandra Ritonga/Dokumen
JAKARTA(Malintangpos Online): “ Katakan Yang Benar Itu Benar dan Yang Salah Itu Tetap Salah, Walaupun Pahit Rasanya,” Pribahasa itulah yang cocok disampaikan kepada Kadis Pertanian Kabupaten Mandailing Natal Taufik Zulhandra Ritonga,SP.MM yang akhir-akhir ini Viral berita dugaan Korupsi di instansi yang dipimpinnya di media sosial.
Karena itu, sejumlah elemen LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) dan warga Mandailing Natal di Jakarta Menantang Kejaksaan Negeri Madina, untuk segera membongkar seluruh dugaan Korupsi yang Vilar di Media Sosial (Medsos) ataupun Facebook.
Hal itu disampaikan oleh Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah dan Hermansyah Pulungan,SH secara terpisah di Jalan KS.Tubun II Jakarta kepada Ka.Biro Malintang Pos Group Jakarta, Senin malam (3-6) menanggapi Viralnya berita ataupun informasi sekitar berbagai dugaan Korupsi di Dinas Pertanian Mandailing Natal.
Sebelumnya, telah muncul berita “Berita Kadis Pertanian Viral di Medsos, Bupati dan DPRD Kab.Madina Harus Bijak Menyahuti” adalah sangat benar sekali agar Bupati dan DPRD Mandailing Natal segera menyikapi berita-berita yang muncul, sebab jika memang tidak ada dugaan korupsi, mustahil muncul berbagai informasi yang menuduh Taufik Zulhandra sebagai Kadis Pertanian Mandailing Natal korupsi.
“ Jika memang tidak benar informasi yang muncul, baik masalah Dana Kelompok Tani, serta berbagai kegiatan lainnya di Dinas Pertanian yang dituduhkan kepada Kadis Pertanian, sebaiknya pihak Dinas Pertanian khususnya Taufik Zulhandra sebagai Kadis ,menuntut berita yang muncul dan jika benar ada dugaan korupsi, sebaiknya Bupati bertindak tegas,” ujar Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah, Senin Malam ( 3-6) di Jakarta.
Kata dia, dugaan korupsi dimunculkan ke Media Sosal (Medsos) tentu merusak nama baik Taufik Zulhandra, Bupati, serta sebagai warga Mandailing Natal, kita juga ikut merasa bahwa korupsi di jajaran Pemda Mandailing Natal dibiarkan, tanpa ada tindakan nyata dari Bupati maupun pihak penegak hokum lainnya.
Oleh karena itu, selain mendesak Bupati, DPRD, juga sebagai warga Mandailing Natal, sangat berharap kepada Kepala Kejaksaan Negeri Madina, Kapolres Madina maupun BPK Perwakilan Sumut di Medan agar segera menyikapi semua tuduhan masyarakat, baik di Medsos maupun di media cetak yang telah memberitakan.
Sedangkan Darwin Hanafi Nasution,SP warga Panyabungan di Jakarta, juga mengaku malu atas informasi Dinas Pertanian Madina yang Viral di Media Sosial, karena itu Bupati dan DPRD harus bijak menyelesaikannya, jika benar silakan non aktifkan dulu Taufik Zulhandra Ritongan sebagai Kepala Dinas yang sudah lama menjabat, jika memang dugaan Korupsi itu tidak ada, sebaiknya pemerintah menuntut pihak yang memviralkan berita tersebut atau umumkan kepada public bahwa korupsi tidak ada di intansi itu.
“ Janganlah dibiarkan informasi dugaan korupsi it uterus bergulir di Media Sosial, tapi berikan klarifikasi agar jelas semuanya, serta meminta kepada Kadis Pertanian Madina Taufik Zulhandra agar memberikan informasi yang benar agar masyarakat mengetahui dan kita sebagai perantau di Jakarta tidak malu dibuat informasi yang viral tersebut,” katanya ( Rin/Red)
