Kategori: Nasional

PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Pimpinan Umum/Pimpinan Redaksi Malintang Pos Group Iskandar Hasibuan, mengucapkan syukur Alhamdulillah, karena di era Digital sekarang ini Koran Malintang Pos masih mampu bertahan di era Digital sekarang dan selalu hadir setiap minggunya di tengah-tengah masyarakat Mandailing Natal khususnya.

            “ Meskipun terkadang terseok-seok dan banyak cacian dan fitnah muncul, Alhamdulilah Koran Malintang Pos yang terbit Januari 2014 yang lalu, masih mampu bertahan dan Insya Allah kita akan membuat acara HUT ke- 6 Malintang Pos tanggal 11 Januari 2020 mendatang ini,” ujar Pimpinan Umum/Pimpinan Redaksi Malintang Pos Group Iskandar Hasibuan, Senin sore(25-11) usai membentuk Panitia di kantornya Jalan Willem Iskander Dalan Lidang Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara.

            Kata Iskandar Hasibuan, liku-liku menjadi Pimpinan Malintang Pos Group sangat sulit untuk menuliskannya, karena terkadang untuk bisa terbit harus pinjam sana, pinjam sini, sebab hingga sekarang ini pembinaan dari Pemerintah Mandailing Natal, sama sekali tidak ada, apakah karena alergi atau takut dikritik kurang diketahui, sebab sulit komunikasi.

Maksudnya..? saya mengutip komentar Mantan Ketua DPRD Madina yang juga Ketua DPD.Golkar H.As.Imran Khaitamy Daulay,SH tentang Malintang Pos, dia (Imran Red)  mengakui bahwa Malintang Pos itu, akhir-akhir ini makin menawan. Mirip penari ballet. Tegak meliuk-liuk, tapi tetap indah dipandang( dokumen HUT Malintang Pos)

            “Kadang kaki ke atas, kepala ke bawah. Namun estetika tetap terjaga. Dilarang berlangganan oleh Pemkab Madina, tak lama diterima lagi kehadirannya tanpa mesti mencabut surat pemerintah tentang pelarangan itu,” ujar Mantan Ketua DPRD Madina (Priode 2009-2014) H.As.Imran Khaitamy Daulay,SH mengawali perbincangannya dengan Malintang Pos, Sabtu (9-12) di Panyabungan terkait HUT ke 4 Malintang Pos beberapa waktu yang lalu.

            Bukan itu saja, katanya, Berhenti berlangganan oleh salah satu dinas di lingkungan Pemkab Madina, tapi tak lama lagi saya yakin juga akan diminati lagi. Intinya, pencarian karakter diri MALINTANG POS sudah  hampir selesai.

Bahkan, katanya, sudah mulai merambah pada tahap peneguhan eksistensi. Dalam waktu yang begitu pendek, Malintang Pos sudah  mampu berkembang sedemikian rupa adalah capaian yang luar biasa.

            Tentu ini dapat  diraih lewat managemen perusahaan yang mulai matang serta ketangguhan para jurnalisnya dalam  mengemas berita berita secara berkualitas, objektif dan progesional.

            Sebagai orang jurnalis, saya salut dan bangga dengan  tampilan serta gaya Malintang Pos  ini. Semoga ke depan semakin menukik lagi. Sukses Malintang Pos. Jadilah Malintang Pos sebagai  menara informasi yang tidak  hanya sekedar memberitakan kejadian saja, akan tetapi juga sarat dengan  pesan pesan edukasi, pencerahan dan pengembangan budaya peran dalam membangun negeri. Bravo Malintang Pos yang ke-4, ujar Politisi Golkar As.Imran Khaitamy Daulay,SH pada waktu itu.

Makanya, tidak lama lagi, Malintang Pos akan merayakan HUT ke-6 yang sesuai hasil musyawarah Redaksi akan dilaksanakan 11 Januari 2020 mendatang, kegiatannya selain penyantunan anak yatim, juga akan dilakukan pemberian Malintang Pos Award bagi berbagai elemen yang telah mampu melakukan perubahan maupun perbaikan di berbagai bidang.

            “ Kita tetap akan memberikan Malintang Pos Award bagi Eksecutif, Legislatif maupun pihak-pihak Yudikatif, tapi dengan catatan berdasarkan hasil penilaian murni dari Panitia HUT ke-6 Malintang Pos dan keputusan Panitia mutlak, tidak boleh diganggu gugat, “ ujar Iskandar Hasibuan diakhir acara musyawarah ( Tim)

 

 

 

Admin : Dina Soekandar