Berhasil Ungkap Kejahatan dan Narkoba, Personil Polres P.Sidimpuan Mendapat Reward

Anggota Kepolisian Resort (Polres) Kota Padangsidimpuan mendapatkan reward atas prestasinya selama menjalankan tugasnya. Reward diberikan kepada Personil Bhabinkamtibmas oleh Kapolres Padangsidimpuan AKBP Andy Nurwandy SIK, Dengan satu upacara di halaman Mapolres Padangsidimpuan Senin (28/08/2017) sekira Pukul 11:00WIB

P.SIDIMPUANl(Malintangpos Online): Anggota Kepolisian Resort (Polres) Kota Padangsidimpuan mendapatkan reward atas prestasinya selama menjalankan tugasnya. Reward diberikan kepada  Personil Bhabinkamtibmas oleh Kapolres Padangsidimpuan AKBP Andy Nurwandy SIK, Dengan satu upacara di halaman Mapolres Padangsidimpuan Senin  (28/08/2017) sekira Pukul 11:00WIB

            Kapolres Padangsidimpuan AKBP Andy Nurwandi. S.I.K.,menjelaskan, reward tersebut sebagai bentuk penghargaan terhadap kinerja anggotanya. Selain program prometer, pemberian Reward adalah salah satu bentuk perhatian pimpinan terhadap anggota Atas keberhasil Mengungkap berbagai tindak kejahatan

            Pantauan Wartawan, Senin (28/08) Bahwa Giat Upacara Penyerahan Reward tersebut diberikan  kepada Personil Sat Reskrim dan Sat Narkoba yang berhasil mengungkap kasus Pencurian dengan Pemberatan dengan kerugian 1,5 M dan kemudia  berhasil menggagalkan Pengiriman Narkoba jenis Ganja seberat 15 kg ,

            Pada upacara tersebut di hadiri  Para Perwira dan Personil Polres Padangsidimpuan

Dalam Amanatnya Kapolres  mengatakan bahwa dalam hal pemberian Reward merupakan Penghargaan Pimpinan kepada Kinerja Personil Sat Reskrim dan Sat Narkoba yang sungguh-sungguh terbeban dengan kasus yang terjadi sehingga Naluri sebagai Bhayangkara tergerak untuk mengungkap kasus ini dan diharapkan jangan berpuas dengan apa yang sudah didapat dan jadikan Reward ini untuk memacuh tugas yang lebih berat di hari hari yang akan datang

            “Semua anggota mempunyai kesempatan yang sama, pemberian Reward ini sebagai pemicu bagi anggota yang lain untuk terus berkarya dan berinovasi sehingga anggota lain terinspirasi untuk lebih memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat,” ucap Kapolres Padangsidimpuan

            Selain memberikan Reward, dalam arahannya, Kapolres juga tidak segan-segan untuk memberikan punishment kepada anggota yang melakukan pelanggaran. Menurutnya dengan memberikan Reward dan Punishment anggota akan berlomba-lomba dalam melakukan kebaikan dan semangat dalam bekerja. Sedangkan anggota yang malas akan turut rajin karena ingin mendapatkan reward.

            “Kita berusaha untuk adil kepada anggota, yang berprestasi akan kita berikan Reward dan yang buruk kita berikan hukuman,” tegas  Andy  .(sms)

Admin : Siti Putriani

Bangunan Sudah Tua, Tembok Stadion M.Nurdin P.Sidimpuan Rubuh

Tembok Stadion M.Nurdin P.Sidimpuan Rubuh

P.SIDIMPUAN (Malintangpos Online):Hujan Mengguyur Kota Padangsidimpuan ternyata   merobohkan pagar tembok Stadion MH Nurdin Kota padangsidimpuan Senin (28/08) Sekira Pukul  10:00 WIB

Stadion  MH.Nurdin yang  Berada  Jalan Melati  Kelurahan Ujung Padang kecamatan PSP Selatan Kota Padangsidimpuan

            Terlihat pagar bagian samping sepanjang 50 meter roboh Arah  Timur stadion Jalan Endah Mora  eks Mawar , Rubuhnya pagar tembok di karenakan hujan deras,karena Bangunan  Pagar Tembok  Stadion  tersebut Sudah Lapuk dan Termakan Usia .

            Salah satu  Nara sumber Erwando yang Merupakan Warga Sekitar di lokasi Kejadian kepada Wartawan Senin (28/08)  menjelaskan, kalau robohnya pagar stadion akibat  Bangunan Tersebut Sudah Tua Akibat dan Minimnya  perhatian serius pemerintah kota Padangsidimluan Terhadap Stadion bersejarah Itu , dan Berharap agar Dinas terkait Segera Membenahi Stadion Kebanggaan Masyrakat Tabagsel itu ” Tuturnya .

            Erwando juga Menuturkan bahwa Pada Tahun 1992 Tembok Pagar stadion   MH Nurdin ini pernah Roboh ,Disamping kekuatan tembok tidak terjamin Karena sudah Tua, karna Adanya tekanan resapan  Air hujan disekitar tembok pagar  sehingga membuat pagar tembok tersebut rubuh .

            Semantara  amatan wartawan  senin (28/08) Tidak Ada Korban jiwa dalam insiden Ini ,Namun Pagar tembok yang  lain Sudah Dalam Keadaan Retak sewaktu Waktu bisa Membahayakan Warga  yang bisa juga menganjam pemukiman Warga disekitar.

            Hingga berita ini diterbitkan, Pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan dinas terkait  belum berhasil di konfirmasi, begitu juga dengan Dinas pemuda dan olahraga budaya Pariwisata  kota Padangsidimpuan  belum bisa di Konfirmasi soal robohnya Tembok pagar  stadion  MH.Nurdin Tersebut (sms)

 

 

 

 

 

Admin : Siti Putriani Lubis

Terjadi di Café W,Asmara Berujung Maut Meresahkan, MUI P.Sidimpuan Minta Hiburan Malam Ditertibkan

Cafe W di Padangsidimpuan

PADANGSIDIMPUAN(Malintangpos Online):Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padangsidimpuan, mendesak pemerintah setempat agar segera menertibkan seluruh tempat hiburan malam di Kota Salak itu. Alasannya, tempat-tempat tersebut sudah semakin mengganggu kenyamanan warga.

            “Saya meminta agar seluruh tempat hiburan malam ditertibkan, karena tempat tersebut menjadi ajang untuk melakukan tindakan-tindakan yang dilarang agama dan berujung kepada kematian,”ujar ketua MUI Padangsidimpuan, Zulfan Effendi Hasibuan, kepada Wartawan , ketika dihubungi, Selasa (15/08).

 Dijelaskan, kemaksiatan di Padangsidimpuan semakin terbuka, akibat banyaknya tempat-tempat yang menyediakan perbuatan tersebut.

            Menurutnya, untuk mencegah terulangnya peristiwa seperti itu dikemudian hari, Pemko Padangsidimpuan, harus menertibkan seluruh tempat hiburan malam, yang menjadi tempat untuk melakukan tindakan-tindakan yang dilarang agama.

”Saya berharap, peristiwa ini jangan terulang lagi, untuk itu, saya meminta agar tempat penyedia jasa itu ditertibkan,”tuturnya.

            Menurut pandangan MUI Padangsidimpuan, kenakalan remaja di Padangsidimpuan, semakin meningkat dengan adanya tempat seperti itu. Bahkan, para remaja yang ikut dalam dunia seperti itu sudah banyak dari kalangan anak-anak.”Untuk menyelamatkan generasi muda, maka Pemko Padangsidimpuan, harus berani menertibkan tempat-tempat seperti itu,”tandasnya.

            Dia juga berharap kepada para orang tua agar meningkatkan perhatian dan didikannya kepada anak-anak mereka. Dia menyakini, korban yang baru saja melakukan tindakan bunuh diri tersebut jauh dari pantauan orang tua, sehingga tidak ada yang membimbingnya.

”Bimbingan dari orang tua untuk mengantisipasi anak agar tidak terjerumus kepada perbuatan yang dilarang agama sangat meresahkan,” Katanya.(sms)

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md

Komentar Warga Korban Banjir, Mana Janji Walikota Padangsidimpuan……?

Para pengungsi Banjir Bandang kota padangsidimpuan Minggu 26 /03/2017 lalu Mengharapkan bantuan dari pemko Padangsidimpuan

P.SIDIMPUAN(Malintangpos Online): Korban Banjir bandang di Enam kecamatan, di Kota Padangsidempuan, Sumatera Utara. Tagih janji Walikota Padangsidempuan, Andar Amin Harahap. Terkait dana pembangunan rumah para korban banjir bandang 26 Maret 2017 lalu.

            Ironisnya meski sekitar lima bulan sudah banjir bandang yang melanda kota Padangsidempuan, Sumatera Utara, Berlalu. Namun, Hingga saat ini para korban banjir bandang belum juga mendapat bantuan dana pembangunan Rumah.

             Seperti halnya Ruslan salah satu korban banjir bandang warga Jalan kenanga Gang Pendidikan, Kecamatan Padangsidempuan Selatan, Kota Padangsidempuan, Mengaku Hingga lima bulan banjir bandang sudah berlalu, namun sampai saat ini janji walikota Padangsidempuan, Andar Amin Harahap, yang akan menyalurkan dana bantuan renovasi Rumah bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal tak kunjung terealisasi.

            “ Y saat banjir bandang kita didata untuk ganti rugi pembangunan Rumah dan uang untuk kontrakkan Rumah sementara, bagi kita yang Rumahnya hanyut terbawa arus banjir bandang, eh sampai sekarang  walikota hanya janji doang tak ada semuanya yang dibantu” ujarnya.

             Sementara itu kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Padangsidempuan Ali Ibrahim Dalimunthe Mengatakan Pemerintah daerah sudah mengusulkan dana renovasi rumah ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB Pusat ) bagi Para korban bencana banjir bandang di Kota Padangsidempuan, namun Pemerintah Kota Padangsidempuan terkendala sulitnya penyediaan lahan untuk renovasi Rumah Bagi Para korban bencana.

            “ kita sudah ajukan ke BNPB Pusat yang menjadi kendala sulitnya penyediaan lahan untuk melakukkan renovasi rumah tersebut, karena BNPB tidak mau membangun rumah disepanjang Daerah aliran sungai atau DAS”. Ungkapnya.

            Lambannya penanganan para korban banjir bandang diduga disebabkan Pemko Padangsidempuan tak dapat menyediahkan Tanah untuk lahan relokasi para korban banjir bandang.

            Data dari BPBD Kota Padangsidempuan tercatat sebanyak 115 Rumah hanyut, 58 Rumah mengalami rusak ringan, Rumah sedang 21 dan 69 Rumah Rusak Berat.

               Sejumlah warga korban banjir bandang hingga kini masih berharap agar walikota Padangsidempuan Andar Amin Harahap, dapat menepati janjinya untuk membantu para warga korban banjir bandang yang kehilngan tempat tinggal mereka, namun perhatian pemerintah bagi para korban banjir bandang membuat sejumlah korban banjir bandang yang kehilangan Rumah masih menumpang hidup di Rumah sanak saudara mereka, bahkan sebagian korban masih tinggal ditenda pengungsian darurat.(SM./Red)

 

 

 

 

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md

Adek Ray Srikandi PDI-P Siap Bersaing Pilkada Sidimpuan

Srikandi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Adek Rangkuti,SE menyatakan diri siap untuk bertarung pada kontestasi Pilkada serentak kota P.Sidimpuan yang akan dihelat 27 Juni 2018 nanti

P.SIDIMPUAN(Malintangpos Online): Srikandi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Adek Rangkuti,SE menyatakan diri siap untuk bertarung pada kontestasi Pilkada serentak kota P.Sidimpuan  yang akan dihelat 27 Juni 2018 nanti

.Adek yang kini duduk sebagai anggota DPRD P.Sidimpuan dari Fraksi PDI-P mulai melakukan langkah persiapan menuju persaingan memperebutkan kursi walikota atau wakil dengan mengambil formulir pendaftaran bakal calon ke PDI-P dan Partai Golkar Kota P.Sidimpuan, Senin (31/7).
Saat mengambil formulir pendaftaran Balon di PDI-P, ketua PAC PDI-P Kecamatan P.Sidimpuan Batunadua ini menetapkan dirinya akan maju sebagai bakal calon wakil walikota.
Di Sekretariat DPC PDI-P, Jalan Kenanga, P.Sidimpuan ia disambut oleh panitia penjaringan dan pendaftaran balon walikota/wakil walikota DPC PDI-P H.Yusrizal Dalimunthe (Ketua) didampingi Sekretaris Nasaruddin Lubis dan bendahara H M Ridwan, Siti Khadijah Panjaitan serta jajaran panitia lainnya serta disaksikan Sekretaris DPC PDI-P Rudy Hermanto dan kader PDI-P Antonius Hutauruk serta pengurus PAC PDI-P Kecamatan Padangsidimuan Batunadua.
Usai mengambil Formulir pendaftaran di PDI-P, Adek meluncur ke Sekretariat Partai Golakr, Jalan Imambonjol, Kelurahan Aek Tampang untuk melakukan langkah yang sama yang diterima  Tim Penjaringan dan Pendaftaran Calon Walikota dan wakil Walikota P.Sidimpuan Sarjan Lubis bersama Arifin Nasution dan Nasruddin Nasution  sebagai wakil Ketua tim penjaringan dan pendaftaran disaksikan Ketua dan Sekretaris DPD partai Golkar Irsan Efendi Nasution dan Siwan Siwanto,SH serta jajaran pengurus Golkar lainnya.
“Saya ambil formulir pendaftaran untuk bakal calon wakil walikota di kedua Parpol dan siap mengikuti tahapan, prosedur dan mekanisme yang diterapkan partai. Saya berharap dapat diusung kedua Parpol tersebut sehingga langkah saya menuju kursi wakil walikota P.Sidimpuan terbuka,” tuturAdek.
Politisi PDI-P yang dilahirkan Tahun 1976 ini bertekad akan menumpahkan segala kemampuan dalam memimpin kota Padangsidimuan ke arah yang lebih maju apabila nantinya diepercaya rakyat P.Sidimpuan menjadi orang nomor dua di daerah tersebut.”Saya tulus untuk mengabdi membawa perubahan ke arah lebih maju,” ungkapnya.
Terpisah Sekretaris DPC PDI-P Kota P.Sidimpuan Rudy Hermanto Harahap menyambut baik salah satu kader terbaiknya untuk bersaing pada Pilkada Kota P.Sidimpuan. “Itu membuktikan kader-kader PDI-P cukup mumpuni dan siap untuk diusung pada pemilihan walikota dan wakil walikota sejalan dengan amanah partai untuk mengusung kadernya maju balon walikota atau wakil walikota,” ucap Rudy Hermanto.(ANS).

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md

Terkait Pilkada P.Sidimpuan, Fahri Siregar Siap Dampingi M.Isnandar Nasution

M.Isnandar Nst ketika mendaftar ke Hanura P.Sidimpuan

P.SIDIMPUAN(Malintangpos Online):Pemilihan kepala dearah 2018 mendatang memunculkan banyak kompetitor yang ingin bersaing baik sebagai calon Walikota maupun sebagai Wakil Walikota untuk periode 2018-2023 mendatang.

Informasi yang diperoleh di lapangan, sebelumnya ada beberapa Nama Muncul ke permukaan Sejumlah nama mulai menghangatkan isu Pilkada Serentak di Kota Padangsidimpuan yang baru akan digelar tahun 2018.

 Antara lain  Rusydi Nasution, Muhammad Isnandar Nasution, Irsan Efendi Nasution, Khoiruddin Nasution, Rahmat Nasution dan Indar Sakti Tanjung.Sementara Secara Mengejutkan   Rabu (02/08) Kemarin pernyataan dan  siap menjadi calon Wakil Walikota Padangsidimpuan  muncul dari Wakil  Ketua DPC Partai Hanura Kota Padangsidimpuan Fahri Siregar

Terkait Hal tersebut ketika  Dikonfirmasi  Wartawan Rabu (02/08) Fahri yang merupakan Wakil ketua DPC Partai Hanura kota Padangsidimpuan  ini menegaskan kalau dirinya akan ikut berkompetisi dalam pilkada 2018 mendatang sebagai calon Wakil Walikota Padangsidimpuan

“Saya siap maju dalam pilkada nanti,meskipun bukan sebagai walikota tapi sebagai wakil,”ungkap  Fahri

Dirinya mengatakan, pencalonannya sebagai wakil walikota ini,karena dengan kepercayaan masyarakat dan dukungan Rekan rekan  di LSM bisa menjadi  modal buat dirinya yang meski belum terlalu banyak   berbuat untuk kepentingan masyarakat dan Mudah mudah dengan Maksud Dan tujuan yang Mulia ini”Mari kita Sama Sama membenahi kota Padangsidimpuan ini.

Karena banyak potensi di daerah ini yang  bisa di gali untuk bisa Mensejahterakan Masyrakat  dan mendongkrak prekonomian  daerah ini yang selama ini tidak di manfaatkan  oleh pemerintahan yang ada  Sekarang dan Atas dasar itulah Niatnya untuk Maju dan ikut bertarung  dipilkada kota Padangsidimpuan 2018

Disinggung soal nanti siapa yang akan didampinginya,atau akan menjadi Walikotanya , Fahri secara gamblang mengatakan  membuka diri untuk Mendampingi  M. Isnandar Nasution S.sos  yang akan maju sebagai Walikota padangsidimpuan pilkada 2018

“Kalau melihat aturan partai,tentunya saya juga akan melihat hasil survei siapa yang elektabilitasnya tinggi sehingga besar peluang  untuk maju sesuai Mekanisme yang ada, imbuhnya .

Fahri Siregar yang Merupakan Kabiro  SUMUT24  Tabagsel  tak menampik, jika ada beberapa kandidat yang berkomunikasi dengan dirinya yang meminta  untuk menjadi pasangannya tapi belum tertarik .

Ketika ditanya Wartawan ,” kenapa Harus Isnan ,kenapa bukan calon Yang lain,” Fahri dengan tegas Mengatakan  Isnandar Nasution  orangnya Pekerja keras dan peduli kepada masyrakat dan sudah terbukti,dan Saudara saja yang Menilainya, Sosok beliau bukan Haus Akan kekuasaan dan Harta  tapi lebih  fokus pada Kepentingan umat  dan warga tutur fahri.

Suami dari Ernisah ini juga Mengatakan siap maju sebagai wakil walikota dan akan mengikuti proses yang berlaku  di Partai  Hanura dan mekanisme yang Ada.(ucok sir).

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md

“Tangkap “ Penganiaya Silpiani Harahap

P.SIDIMPUAN(Malintangpos Online):Korban penganiayaan Silpiani Harahap ( 24)  warga Jalan mesjid Raya Kelurahan Kantin  Kecamatan P.Sidimpuan Selatan kota Padangsidimpuan  minta kepada kepolisian agar kasusnya bisa segera dituntaskan.dan Menangkap tersangka (Sari Bulan Alias Indah )

            Soalnya penganiayaan  saya ini sudah dilaporkan sejak 18 Mei 2017, tapi sampai sekarang pelakunya masih berkeliaran didaerah ini ,” katanya kepada Wartawan  , Minggu 30 Juli 2017

            Dalam laporannya kepada Mapolresta  Padangsidimpuan  bernomor  stpl /217/V/2017//SU /PSP, menyebutkan kejadian itu berlangsung di Jalan Mesjid Raya  kelurahan Kantin kecamatan psp selatan kota padangsidimpuan

Perempuan yang berstatus sebagai ibu rumah tangga ini awalnya terlibat dalam cekcok masalah pribadi  ditempatnya berjualan untuk  Keperluan ulang Tahun tepatnya di jalan Mesjid Raya  persis di depan SMP negeri  1 kota padangsidimpuan pada pada Kamis (18/05) lalu dengan luka cukup serius di bagian kepala, tangan dan kaki.

Pelaku saribulan Alias indah  (22)   Memukul  korban didalam Tempatnya berjualan boneka  Dengan menyerang  menggunakan tangan dan batu sehingga korban  mengalami luka yang cukup serius

Akibat penganiayaan  itu, Silpiani Harahap  mengalami sejumlah luka dikepala  lebam di bagian badan dan tangannya.

“Saya luka memar kebiruan pada bagian lengan sebelah kiri, dan paha kiri. Selain itu luka lecet di lutut kanan dan rasa sesak di bagian dada,” katanya.

“Saya putuskan untuk membuat laporan polisi. Bahkan untuk memperkuat laporan itu, saya telah mengantongi hasil pemeriksaan visum et repertum dari rumah sakit,” katanya.

Namun hingga saat ini minggu 30/07 2017 pelakunya masih berkeliaran di sekitar kota padangsidimpuan  “Ingin mendapat keadilan saja susah. Apa karena saya tidak punya apa-apa, padahal saya cuma ingin mendapat keadilan di mata hukum,” ujarnya ketika ditemui di tempatnya berjualan.

Sementara dari pihak kepolisian Resort kota  padangsidimpuan  diperoleh informasi Bahwa pelaku (Sari bulan Alias indah) Sudah dinaikkan statusnya Jadi tersangka dan dijerat dengan  pasal 351  pasal 1

Sementara sebelumnya kasat Reskrim polres Kota Padangsidimpuan  AKP  Zul Efendi

Mengatakan kita sudah melayangkan surat pemanggilan  terhadap Pelaku  dengan bukti surat  S.PGL/639.a/VI/2017/Reskrim Polres Psp

Apabila pelaku tidak kooperatif dalam pemanggilan ini kita Akan lakukan pejemputan paksa dan langsung dilakukan penahan sesuai BAP

Kasat juga mengatakan  bahwa Sesuai laporan tersebut  Pelaku Sudah melakukan penganiayaan  karena tak terima  suaminya direbut,  sehingga melakukan penganiayaan selain itu pelaku juga mengancam akan membunuhnya,”baik  dengan cara mendatangi korban maupun melalui media sosial  di Akun facebok  dengan Membuat status  yang mengancam korban dengan kata kata tidak senonoh dan anehnya pelaku sering juga melecehkan para penegak hukum dimedia sosial.

Berdasar bukti Pelaku bisa  dijerat dengan Pasal 351 KUHP ayat 1  dengan ancaman pidana penjara di atas 4 tahun sampai 6  penjara. “Kita minta pihak keluarga bersabar tersangka pasti  ditangkap.(SMS).

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md

 

Setelah 21 Jam, Jenasah Supir Truck Berhasil di Evakuasi

Mayat supit Truck yang terjepit setelah di Evakuasi

TAPSEL (Malintangpos Online):Akhirnya petugas dari Unit Satlantas Polres Tapsel  dibantu tim relawan berhasil mengevakuasi jenazah sopir truck Box  dengan nomor polisi BK 9053 CJ  yang terjepit  saat  truck  Tersebut Jatuh Kedalam Jurang  tepatnya di Jalinsum Sibolga-Padangsidimpuan, Desa Plamboyan, Kabupaten Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan

Akibatnya sopir truk yang  Bermuatan Ikan tersebut tewas di lokasi kejadian Yang Masuk jurang kedalaman 100 Meter . Namun karena terjepit di dalam  Kabin truk yang dikemudikannya.

Petugas terpaksa mendatangkan alat Las Listrik  untuk Memotong beberapa  Bagian Rangka Truck Yang Menjepit Tubuh  jenazah sopir truk tersebut  yang diketahui bernama Kopral,(48) Warga Kampung Pon, Tebing Tinggi, Sumatera Utara

Jenazah korban baru bisa dievakuasi jumat (21/07) Malam Sekira Pukul 24:00,  setelah Memakan Waktu 21 jam Atas Bantuan Masyrakat sekitar

Setelah  Jenazah Berhasil  dievakuasi Langsung dibawah  ke ruang jenazah RSUD KotaPadangsidimpuan  untuk dilakukan otopsi.

Kasat Lantas Polres Tapsel ,AKP Anggun Putra Esika kepada Wartawan Sabtu (22/07) dini Hari tadi  mengatakan , Medan lokasi jatuhnya Truck tersebut  sangat sempit ,Sehingga petugas dan masyrakat mengalami kesulitan untuk   proses evakuasi terhadap korban tewas ,  sehingga harus mendatangkan alat pemotong dan Las listrik ke lokasi.

 “Sekitar dua puluh satu  jam, korban baru bisa dievakuasi setelah kita  dibantu masyarakat . Untuk korban selamat yang Merupakan  supir dua truk itu Atas Nama  Sujiono (46 ) warga Tanjung Mulia Kawat, Medan Deli (Sumut) sudah lebih dahulu dievakuasi dan dirawat keruang IGD RSUD Padangsidimpuan dia mengalami luka luka pada bagian kepala dan kakinya. sudah mendapatkan penangganan dari tim medis Rumah sakit tersebut,” katanya,

Sementara Pihak keluarga Sudah tiba dikota Padangsidimpuan Untuk Menjemput Jenazah  Untuk dibawa ke kampung Halamannya prosesi pemakaman.(SMS/UCOK SIR)

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md

Diduga Ada Kelalaian, Ibu Rumah Tangga Meninggal Pasca Melahirkan

P.SIDIMPUAN(Malintangpos Online): Diduga lalai dan  lambat penanganan cepat terkait emergency pendarahan pasca melahirkan, hembusan kasih demi sang buah hati oleh seorang ibu Rumah Tangga istri dari Gunawan Pakpahan,( 37) , Almarhum Lastiurlan Paskaria Siregar, (38) Warga jalan Teuku Umar gang.Martabe, Kelurahan  Losung Kecamatan  P.Sidimpuan  Selatan Kota Padangsidimpuan  berakhir duka.

             Seorang Ibu muda meninggal dunia di Unit Gawat darurat  di Salah Satu Rumah Sakit Swasta  Ternama di kota Padangsidimpuan , Almarhum meninggal dunia usai melahirkan anak ketiganya  sekira Pukul  21:45 WIB Selasa 18/07/2017 dirumah Sakit tersebut akibat dugaan pendarahan hebat menimpa korban.

Dari data sementara yang berhasil dihimpun Wartawan, Kamis (20/07) berbagai sumber dari pihak keluarga Ketika Melayat di Rumah duka,meninggalnya  Ibu Rumah  tangga tersebut ini kuat ditengarai akibat dugaan  lambatnya penanganan cepat emergency pasien pasca melahirkan oleh pihak medis Rumah sakit tersebut ,akibat dugaan riwayat pendarahan hebat usai melahirkan seorang bayi putri di ruang persalinan  oleh tenaga bidan setempat

Kepergian Lastiurlan Paskaria Siregar sangat menyayat hati pihak keluarga serta kerabat, ini menjadi kabar duka yang lagi-lagi menimbulkan pertanyaan demi pertanyaan Masyarakat  atas meninggalnya ibu rumah tersebut ketika  melahirkan atas dugaan kelalaian riwayat penanganan tim medis terhadap nyawa manusia.

Kepada Wartawan, Kamis 20/2017 Gunawan Pakpahan suami Almarhum mengatakan
“Bahwa Anaknya lahir dengan selamat”, Namun dia menduga   ada Pembiaran dan kelalaian dalam menangani istrinya . Pendarahan di bekas operasi dari bekas luka operasi.

Pihak keluarga  juga mengeluhkan kondisi pasien kepada pihak Rumah Sakit . Akan tetapi seorang perawat mengatakan “biasa itu” ujarnya menirukan Ucapan perawat tersebut

Kata Gunawan,Bahwa Pada saat kondisi istrinya  kritis, seorang dokter menekan bagian dada pasien bermaksud memberikan pertolongan sesuai dengan prosedur tindakan medis.
Padahal istriku  menjalani operasi cesar saat akan melahirkan anak ketiga yang juga diamini oleh JS  saudara pakpahan karena ikuti Menyaksikan persalinan dan operasi tersebut

Dia juga mengatakan Sekira  pukul 18 :25 WIB  istrinya masuk Ruang operasi, sekitar Pukul 20:09WIB  Istriku keluar dari ruang operasi di pindahkan ke ruang rawat.Di kamar rawat pasien mengeluhkan sakit seluruh badan, gunawan kembali  menghubungi perawat.

Setelah  istrinya mengalami dan merasa sakit yang sangat luar biasa , tak berapa lama lagi istrinya  mengeluhkan lagi sesak nafas,  Gunawan kembali memanggil perawat, dengan alasan yang sama perawat menjawab. Oksigen habis, setelah kondisi korban kritis baru dokter datang.
dalam suasana kepanikan Gunawan sempat mengamuk kepada perawat dan dokter  yang Menangani istrinya setelah korban meninggal.Dokter yang berinisial AWN datang ke kamar 210,dimana istriku dirawat imbuhnya Sementara

Sementara itu, Juli Herniatman Zega(Divisi Advokasi Yayasan Burangir) yang dijumpa wartawan ketika melayat di rumah duka di jalan Teuku Umar  gang Martabe Kelurahan Losung Kecamatan P.Sidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan  menyampaikan turut Berduka cita dan  sangat kecewa terhadap kinerja dan pelayanan di Rumah sakit tersebut,  termasuk dalam hal penanganan emergency nyawa Ibu dan Anak saat melahirkan maupun pasca melahirkan.

“Sangat menyakitkan mendengar peristiwa yang menimpa nasib seorang Ibu melahirkan ini. Lagi-lagi pasien melahirkan menghembuskan nafas teraklhir di UGD atas ketidakberdayaannya pasca melahirkan akibat dugaan pendarahan hebat.

 Apakah ini adalah ajal ataukah kelalaian, kami minta Tim Medis dirumah sakit tersebut menjelaskan kronologis penangananya  Kepihak keluarga karena pihak keluarga pasien merasa curiga ada keganjilan dan kelalaian dalam  proses persalinan yang ditangani pihak rumah sakit.imbuh .(SMS/Red)

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md

Terganjal PP 18 Tahun 2017, Penggunaan “Modis” Anggota DPRD Kota P.Sidimpuan

Mobil Dinas DPRD Kota Padangsidimpuan

PADANGSIDIMPUAN(Malintangpos Online):Terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) No 18 Tahun 2017 tentang hak keuangan dan administratif  Pimpinan dan anggota DPRD tingkat kota, Kabupaten dan Provinsi yang di undangkan 2 Mei lalu, dengan sendirinya akan berdampak di tiap tiap daerah.

PP tersebut akan dirapatkan di DPRD setiap daerah bahkan PP itu juga akan di jadikan Peraturan Daerah (Perda), demikian di utarakan Sabar M Sitompul seorang aktivis yang juga pengamat anggaran politik kota Padangsidimpuan, dikediamannya di Gang Air bersih kelurahan sitamiang kota Padangsidimpuan, Jumat (20/7)

Disebutkan Sabar, Nantinya setelah  dengan di undangkannya  PP No 18 Tahun 2017 maka PP Nomor 21 tahun 2007 tentang perubahan ketiga atas PP Nomor 24 Tahun 2004 yang mengatur hal sama sudah tidak diberlakukan lagi. “Lalu, ada perbedaan di dua peraturan tersebut

Kata dia, Salah satu poinnya ada di Pasal 9 No 2 poin b yang ditambahkan (PP  No 18 Tahun 2017) yakni Pimpinan DPRD disediakan tunjangan kesejahteraan berupa kendaraan dinas jabatan sedangkan untuk anggota tidak ada tunjangan kesejahteraan kenderaan dinas jabatan melainkan berupa tunjangan transportasi (pada pasal 9 No 3 poin b)

Khusus anggota tunjangan tersebut digunakan untuk menyewa mobil. Artinya, pemkot tidak perlu lagi meminjamkan mobil dinas (Modis) yang selama ini dipakai wakil rakyat itu.Pada pasal 17 PP tersebut dijelaskan juga bahwa besaran tunjangan transportasi yang dibayarkan harus sesuai dengan standar satuan harga sewa setempat.

Biaya perawatan dan operasional tidak dibebankan. Anggota DPRD harus membiayai sendiri bahan bakar dan servis mobil yang disewa.”Khusus untuk kota Padangsidimpuan yang sampai saat berita ini terbit, pembahasan tentang PP ini di DPRD belum di bahas dan perdanya belum di Sahkan.

 Kita akan pantau pembahasannya di DPRD terutama juga tentang tunjangan kesejahteraan berupa kenderaan dinas, sebab dari PP ini besar kemungkinan pasilitas mobil dinas yang selama ini di pakai anggota DPRD ”  akan terganjal PP bisa jadi di tarik ataupun di kembalikan ke Pemda,”Ujarnya.

Dari amatan Pria yang biasa di sapa Bang Tompul ini juga menyebutkan, PP tersebut mengamanatkan empat komponen pendapatan yang menjadi hak keuangan pimpinan dan anggota DPRD, kalau tidak salah kurang lebih Ada sekitar 17 jenis yang terbagi dalam tiga komponen utama yaitu penghasilan, tunjangan kesejahteraan dan uang jasa pengabdian, ujarnya.

“Walaupun demikian Pria berlesung Pipi ini juga  menilai PP wajar saja mengingat 11 tahun lebih tidak ada tambahan tunjangan untuk anggota DPRD akan tetapi haruslah sesuai dengan kemampuan keuangan daerah tersebut dan juga di barengi kinerja bagus para wakil rakyat daerah itu sendiri,”ujar Sabar dengan harapan para wakil rakyat yang terhormat ini tidak korupsi seperti pemberitaan – pemberitaan baik di di Televisi, Online maupun media cetak.(ucok siregar/Red)

Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md